Inikah Alasan Apple Enggan Membeli TikTok?

Recent Technology , Jakarta – Nasib TikTok di Amerika Serikat kini berada di ujung tanduk, dengan batas waktu 75 hari untuk mematuhi perintah eksekutif dari Donald Trump yang mengharuskan TikTok untuk menjual bisnisnya di AS agar tetap dapat beroperasi di negara tersebut.

Tak butuh waktu lama, sejumlah perusahaan dan jutawan AS mulai tertarik untuk membeli TikTok. Bahkan, permasalahan penjualan TikTok ini menjadi perhatian utama bagi Presiden AS, Donald Trump. Trump disebut-sebut sudah berbicara dengan beberapa perwakilan perusahaan AS terkait potensi pembelian TikTok, termasuk Microsoft.

Namun, Apple, perusahaan teknologi raksasa asal AS, justru tidak tertarik untuk membeli TikTok. Padahal, dengan kekuatan finansial yang dimilikinya, Apple sebenarnya mampu membeli perusahaan atau startup mana pun yang diinginkan. Meski demikian, Apple memilih untuk tidak mengakuisisi TikTok. Laporan dari Bloomberg, yang dikutip oleh Apple Insider pada Rabu (29/1/2025), menyebutkan bahwa Apple bisa saja mengeluarkan dana sekitar USD 60 miliar untuk membeli TikTok, tetapi perusahaan ini tetap memilih untuk tidak melakukannya.

Masalahnya Bukan pada Harga

Keputusan Apple untuk tidak membeli TikTok serupa dengan langkah mereka yang sebelumnya memilih untuk tidak membeli Disney, meski banyak pihak yang merekomendasikan hal tersebut. Masalahnya, bukan pada harga yang tinggi, tetapi pada kebijakan yang harus diikuti terkait konten yang ditayangkan di platform media sosial.

Moderasi Konten dan Kebijakan Pemerintah

Apple mempertimbangkan bagaimana kebijakan pemerintah AS dalam mengatur konten yang ada di media sosial. Platform seperti X (sebelumnya Twitter) dan Meta (Instagram, Facebook) saat ini lebih cenderung mengikuti aturan pemerintah terkait moderasi konten. TikTok, misalnya, telah melakukan pembatasan pencarian untuk menenangkan politisi sayap kanan di AS. Hasil pencarian terkait isu-isu sensitif, seperti aborsi, sudah dibatasi di AS, mengurangi visibilitas konten tersebut.

Jika Apple memutuskan untuk membeli TikTok, perusahaan ini harus mematuhi regulasi pemerintah terkait moderasi konten. Jika Apple harus menerapkan sensor seperti yang diminta, maka Apple yang akan menjadi sorotan negatif, bukan pemerintah AS. Hal ini menjadi salah satu alasan utama Apple tidak tertarik membeli TikTok.

Tekanan yang Dihadapi Apple

Jika Apple mengakuisisi TikTok, perusahaan ini akan menghadapi tekanan besar terkait moderasi konten. Biaya yang dibutuhkan untuk menjalankan moderasi konten yang ketat juga tidak sedikit. Hal ini menjadi alasan mengapa beberapa perusahaan seperti Meta memilih untuk menghentikan kebijakan moderasi konten di platform mereka, meskipun kebijakan tersebut bisa dianggap sebagai bentuk “menjilat” kepada pemerintahan AS yang baru.

Apple juga telah mengurangi jumlah akuisisi perusahaan dalam beberapa tahun terakhir. Akuisisi terbesar Apple adalah Beats, yang dibeli dengan harga USD 3 miliar. Keputusan ini menunjukkan bahwa Apple lebih berhati-hati dalam melakukan akuisisi besar-besaran dan memilih fokus pada akuisisi yang lebih terukur.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *